Usaha dan doa dicurahkan untuk mendapatkan nama yang sesuai untuk TPQ. Pada pertengahan tahun 1995 TPQ diberi nama TPQ DARUSSALAM.
RENCANA BANGUNAN TKQ TPQ DARUSSALAM TAMPAK DEPAN
Cita-cita dan harapan kami untuk menyediakan tempat mengaji yang lebih layak,agar tercipta suasana belajar yang nyaman dan kondusif.
MOCH. DARSALIM (Alm)
Bapak Moch. Darsalim (Alm) mempunyai cita-cita bisa memberi manfaat kepada yang lain khususnya bidang keagamaan. Salah satunya mengajar baca Al Quran dan memberi fasilitas untuk pengembangan belajar ilmu Al Quran.
Arak-arakan acara Khotaman dan Khataman
Arakan merupakan salah satu prosesi acara Khotaman dan Imtihan di TKQ TPQ DARUSSALAM dengan diiringi Sholawat Nabi.
Khotaman dan Imtihan Ke-2
Santri yang mengikuti Khotaman dan Imtihan 2 anak. Telah dinyatakan lulus, setelah mengikuti ujian lembaga, ujian tingkat kecamatan dan tingkat cabang.
Khotaman dan Imtihan Ke-5
Santri yang mengikuti Khotaman dan Imtihan 3 anak. Telah dinyatakan lulus, setelah mengikuti ujian lembaga, ujian tingkat kecamatan dan tingkat cabang.
Khotaman dan Imtihan Ke-9
Santri yang mengikuti Khotaman dan Imtihan 8 anak. Telah dinyatakan lulus, setelah mengikuti ujian lembaga, ujian tingkat kecamatan dan tingkat cabang.
Khotaman dan Imtihan Ke-11
Santri yang mengikuti Khotaman dan Imtihan 7 anak. Telah dinyatakan lulus, setelah mengikuti ujian lembaga, ujian tingkat kecamatan dan tingkat cabang.
Khotaman dan Imtihan Ke-15
Santri yang mengikuti Khotaman dan Imtihan 8 anak. Telah dinyatakan lulus, setelah mengikuti ujian lembaga, ujian tingkat kecamatan dan tingkat cabang.
PERINGATAN TAHUN BARU ISLAM
Gebyar 1 Muharrom merupakan agenda rutin koordinator Qiroati Kecamatan/Koordinator Cabang yang bertujuan menjalin tali silaturrahim antar TPQ metode qiroati sekecamatan atau TPQ setingkat kota.
PERINGATAN TAHUN BARU ISLAM
Gebyar 1 Muharrom merupakan agenda rutin koordinator Qiroati Kecamatan/Koordinator Cabang yang bertujuan menjalin tali silaturrahim antar TPQ metode qiroati sekecamatan atau TPQ setingkat kota.
IDUL ADHA
Merupakan agenda rutin tiap tahun, yang bertujuan menjalin silaturahim antar umat muslim.
KHATAM IMTIHAN KE-10
Santri yang mengikuti Khotaman dan Imtihan 6 anak. Telah dinyatakan lulus, setelah mengikuti ujian lembaga, ujian tingkat kecamatan dan tingkat cabang.
Rabu, 23 Desember 2015
SEJARAH SINGKAT TKQ TPQ DARUSSALAM
Usaha dan doa dicurahkan untuk mendapatkan nama yang sesuai untuk TPQ. Pada pertengahan tahun 1995 TPQ diberi nama TPQ DARUSSALAM.
PELAKSANAAN MAULID NABI MUHAMMAD SAW 2015
Senin, 21 Desember 2015
KEUTAMAAN MEMBACA DAN MEMPELAJARI AL-QUR’AN
Berikut ini beberapa keutamaan membaca Alquran :
Kedua, merupakan amal yang terbaik. Rasulullah bersabda: "Sebaik-baik kalian adalah orang yang belajar Alquran dan mengajarkannya." ( HR Bukhari).
Ketiga, mendapat derajat atau kedudukan yang tinggi di sisi Allah SWT. Rasulullah bersabda: "Orang yang membaca Alquran dengan mahir akan bersama-sama malaikat yang mulia lagi taat (HR Bukhari dan Muslim).
Keempat, mendapat sakinah (ketenangan jiwa) dan rahmat (kasih sayang). Rasulullah bersabda: "Tidaklah berkumpul suatu kaum dalam satu rumah Allah untuk membaca dan mempelajari Alquran kecuali turun atas mereka sakinah dan rahmat serta diliputi oleh malaikat serta Allah sebut di hadapan malaikat (sisi-Nya)." (HR Muslim).
Kelima, mendapat sebaik-baik anugerah Allah SWT. Rasulullah bersabda dalam hadis qudsi, Allah berfirman: "Barang siapa yang sibuk dengan Alquran dan zikir dari meminta-Ku, aku akan memberikan kepadanya sebaik-baik anugerah-Ku. Keutamaan kalamullah (Alquran) atas kalam-kalam selainnya seperti keutamaan Allah atas semua makhluk-Nya." (HR Tirmidzi)
Keenam, seperti buah utrujah yang wangi dan lezat. Rasulullah bersabda: "Perumpamaan orang beriman yang membaca Alquran seperti buah utrujah; aromanya wangi dan rasanya lezat, perumpamaan orang beriman yang tidak membaca Alquran itu seperti kurma; tidak beraroma tapi rasanya manis. Perumpamaan orang munafik yang membaca Alquran itu seperti buah raihanah, aromanya wangi tapi rasanya pahit. Dan perumpamaan orang munafik yang tidak membaca Alquran seperti buah handhalah (semacam labu) ; tidak beraroma dan rasanya pahit." (HR Bukhari dan Muslim).
Ketujuh, mendapat kebaikan berlipat ganda. Rasulullah bersabda: "Barang siapa membaca satu huruf dari kitabullah baginya satu kebaikan. Satu kebaikan (dibalas) dengan sepuluh kali lipatnya. Aku tidak mengatakan alif lam mim satu huruf, tetapi alif satu huruf, lam satu huruf, dan mim satu huruf." (HR Tirmidzi).
Kedelapan, memberikan syafaat ketika hari kiamat kelak. Rasulullah bersabda: " Bacalah Alquran, sesungguhnya pada hari kiamat ia akan memberikan syafaat kepada pembacanya." (HR Muslim).
Sabtu, 19 Desember 2015
Dua Cara Agar Menghafal Alquran Terasa Nikmat
“Ukuran seseorang hafal bukan khatamnya, tetapi ketika dia sudah lebih tentram hidup bersama Alquran,” kata hafidz yang akrab disapa Kang Deden ini dalam sebuah acara di Masjid Istiqlal, Jakarta, beberapa hari lalu.
Ia menambahkan, kalau menghafal Alquran masih membuat hati tidak tenteram dan kepala pusing, itu bukan menghafal Alquran yang sesungguhnya. Ustaz yang hafal Alquran dalam 56 hari itu pun menjelaskan beberapa cara supaya menghafal Alquran terasa nikmat.
Pertama, menghafal tak harus hafal. Menurutnya, yang terpenting dalam proses menghafal adalah durasi waktu yang dihabiskan bersama Alquran.
Selama satu hari, jangan menghitung jumlah ayat yang didapat, tapi berapa waktu yang kita habiskan untuk Alquran. Hafal atau tidak, kata Kang Deden, menjadi urusan Allah. Biarkan Allah yang yang menghimpun hafalan dalam hati kita.
Kedua, Kang Deden melanjutkan, senang dirindukan ayat. Kalau kita tidak hafal-hafal, itu tandanya ayat tersebut rindu dan ingin berlama-lama dengan kita. Tidak usah menyerah, tapi nikmati saja.
Menurut Kang Deden, kalau sudah senang dirindukan ayat, menghafal pun akan terasa nikmat. Selama pikiran itu tidak ditanamkan, tidak akan nikmat menghafal Alquran.
“Terakhir, target kita menghafal bukan khatam, tapi setia bersama Alquran. Agar hati merasa tenteram dan menghafal Alquran terasa nikmat, yang dituju bukan hafalnya, tetapi kedekatannya dengan Allah,” kata dia.
Ia menambahkan, justru kalau hati masih pengap, ingin khatam, ingin hafal, dan tidak menikmati, Allah akan memperlama proses menghafal tersebut. Allah ingin niat hati yang salah tersebut terkikis oleh lamanya penderitaan selama menghafal.
Sumber : http://www.qiroatipusat.or.id
Sabtu, 12 Desember 2015
KHATAMAN IMTIHAN KE-13 TKQ TPQ DARUSSALAM


“Khoirukum man ta'allamal qur'aana wa'allamahu. Artinya, sebaik-baik kalian ialah yang mempelajari Al-Qur'an dan mengajarkannya. Semoga generasi - generasi Al Qur'an semakin berkembang pesat seiring perkembangan IPTEK. Amin Yarobbal'alamin. Wassalamualaikum Wr Wb.